Pendahuluan
Perpustakaan perguruan tinggi saat ini berada pada kondisi tidak pasti yang disebabkan oleh adanya wabah virus corona yang melanda hampir seluruh dunia. Semua aspek kehidupan berhenti total meskipun ada beberapa kegiatan yang mulai bangkit dengan berbagai penerapan protokol kesehatan yang harus dilaksanakan secara ketat. Dampak wabah corona merubah perilaku, kebiasaan dan berbagai kegiatan masyarakat dengan beradaptasi pada protokol kesehatan untuk meminimalisasi dampak virus yang lebih berbahaya. Adaptasi ini berlaku juga untuk perpustakaan perguruan tinggi yang lebih menitikberatkan pada layanan riset terbaru yang dilaksanakan oleh civitas akedemika. Perpustakaan perguruan tinggi dengan layanan informasi kepada pemustaka tidak lagi melaksanakan kegiatan pelayanan informasi face to face, melainkan membuat sistem layanan digital yang bertujuan untuk meminimalisasi kontak fisik antara pustakawan dan pemustaka. Meskipun dalam prakteknya masih dimungkinkan bentuk layanan hybrida yang menggabungkan layanan digital dengan layanan fisik meskipun dengan layanan terbatas.
Seperti halnya dengan PII Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Unsoed berusaha beradaptasi dengan kebutuhan pemustaka saat ini dengan perubahan-perubahan yang sesuai dengan protokol kesehatan. PII berkewajiban mendukung organisasi induk untuk melaksanakan proses kegiatan belajar mengajar, pengabdian, dan penelitian civitas akademika dengan menyediakan layanan informasi riset digital yang dapat digunakan untuk proses penelitian. Penyediaan layanan riset perikanan ini memungkinkan alur informasi lebih mudah untuk ditelusur, ditemukan dan dapat digunakan sebagai data awal bagi top manajemen untuk mengambil keputusan yang akan digunakan untuk proses riset saat ini dan yang akan datang.
Perancangan digital riset perikanan ini memungkinkan adanya kolaborasi antara berbagai pihak yang terlibat dalam kegiatan penelitian, tidak saja pustakawan, tenaga pendidik, laboran, mahasiswa tetapi pihak lain pun memungkinkan untuk menggunakan sumber informasi riset yang telah dilaksanakan. Pada tahap ini perancangan digital riset perikanan hanya terbatas pada kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh civitas akademika Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Unsoed untuk tercapainya visi dan misi organisasi induk. Pada tahap berikutnya memungkinkan kolaborasi dengan berbagai pihak luar yang memiliki kompetensi pada bidang perikanan dan ilmu kelautan.
Rancang Bangun Digital Riset Perikanan Berbasis Repositori
Perancangan digital riset perikanan berbasis repositori yang dilaksanakan di FPIK Unsoed dilaksanakan dengan berbagai pertimbangan tidak saja karena adaptasi dari adanya virus corona yang menerapkan protokol kesehatan secara ketat, tetapi lebih pada kebutuhan intern organisasi yang memerlukan terobosan untuk menunjang proses penelitian yang lebih baik. Proses perancangan ini menggunakan bahan dasar koleksi digital (born digital) dari hasil penelitian yang sudah dilaksanakan oleh civitas akademika. PII tidak melaksanakan proses digitalisasi dari koleksi cetak ke koleksi digital hanya koleksi digital saja yang sudah ada.
Bahan utama untuk membangun digital riset perikanan ini adalah hasil-hasil penelitian dari civitas akademika yang meliputi karya ilmiah mahasiswa, dosen dan hasil penelitian lain yang memungkinkan disajikan di database repositori. Hasil riset ini dikelola oleh pustakawan dalam bentuk database menggunakan repository management system. Ada berbagai macam database repository management system yang dapat digunakan secara bebas, seperti eprints, dspace, omeka dan lain sebagainya. Repository management system merupakan software database digital yang digunakan untuk mengorganisasi data digital, preservasi digital yang digunakan untuk komunikasi ilmiah yang berada dalam kominitas yang sama.
PII FPIK menggunakana Dspace repository management system dengan berbagai pertimbangan antara lain mudah, disain web, memiliki berbagai macam fitur koleksi, membangun komunitas sesuai kebutuhan dan dapat ditelusur menggunakan banyak komputer.
Alur Kerja Digital Riset Repository
Kegiatan digital riset repository meliputi kegiatan:
1. Memilah jenis koleksi digital yang akan diupload
2. Membuat komunitas/jenis koleksi yang akan dikoleksi
3. Upload koleksi digital riset
4. Pembuatan katalog metadata
5. Publikasi koleksi digital riset
6. Backup data koleksi digital
Kesimpulan
Perancangan digital riset perikanan berbasis repository management system telah dilaksanakan oleh PII FPIK untuk mengorganisasi hasil-hasil riset yang telah dilaksanakan oleh civitas akademiki Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Unsoed. Disamping sebagai sarana untun preservasi digital, perancangan digital riset perikanan digunakan untuk komunikasi ilmiah pihak-pihak yang terlibat dalam proses penelitian. Top management dapat menggunakan informasi riset ini untuk proses pengambilan keputusan riset saat ini dan yang akan datang.
Daftar Pustaka
http://www.isrul.com/2015/05/cara-menginstal-dspace-druspace-di-windows.html
http://www.isrul.com/2015/05/cara-instal-software-pendukung-dspace.html